Pengurus Ponpes di Bangka Tengah Dilaporkan Warga ke Polisi, Diduga Terkait Transaksi Mobil

by -47 Views

CyberNews BANGKA BELITUNG โ€” Dua warga Kabupaten Bangka melaporkan seorang pengurus pondok pesantren ke Polres Bangka. Laporan tersebut terkait dugaan wanprestasi dalam transaksi jual beli mobil yang hingga kini belum disertai dokumen resmi (BPKB).

 

Kedua pelapor, Sukri dan Malik, warga Lingkungan Rambak, Kecamatan Sungailiat, mengaku telah membayar uang muka masing-masing Rp57,5 juta dari harga Rp80 juta untuk dua unit mobil yang ditawarkan. Namun, hingga lebih dari satu tahun setelah perjanjian, BPKB kendaraan yang dijanjikan tidak kunjung diterima.

 

Kronologi Versi Pelapor

 

Sukri menceritakan, ia membeli satu unit mobil pikap Grandmax setelah ditawari pengurus ponpes berinisial AS bersama seorang rekannya. Mobil itu disebut sebagai hadiah dari sebuah bank swasta nasional, namun diminta untuk dibayar DP dengan janji BPKB akan keluar satu tahun kemudian.

 

โ€œDia bilang mobil hadiah dari bank, jadi butuh proses administrasi. Tapi sudah lewat dua tahun, BPKB tidak pernah ada kabar,โ€ ujar Sukri, Kamis (4/9) malam.

 

Hal serupa dialami Malik, yang membeli satu unit mobil minibus Sigra dengan harga sama. โ€œAwalnya dikatakan mobil tidak bermasalah, jadi kami percaya. Tapi sampai sekarang BPKB tidak ada,โ€ kata Malik.

 

Keduanya berharap permasalahan bisa segera diselesaikan. โ€œKalau bisa, BPKB diberikan. Tapi kalau tidak, ya uang kami dikembalikan,โ€ tegas Sukri.

 

Upaya Konfirmasi

 

Hingga berita ini diturunkan, pihak pengurus ponpes berinisial AS belum dapat dimintai keterangan. Upaya konfirmasi melalui nomor telepon selulernya pada Sabtu (6/9) tidak berhasil karena dalam keadaan tidak aktif.

 

Proses Hukum

 

Kasus ini kini tengah ditangani Polres Bangka. Kedua pelapor menyatakan siap mengikuti prosedur hukum yang berlaku dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut kepada aparat kepolisian@red.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.